
Jabat tangan, adalah sebuah bahasa tubuh yang menunjukan adanya itikad baik dari seseorang ke orang lain. Sejarah pun mencatat lima "jabat tangan" dari sejumlah tokoh terkenal di dunia ini yang cukup fenomenal.
MARI BUAT INFO NYA":
Facebook : George David Pakpahan
Twitter : @davidpakpahan83
Instagram : @davidpakpahan
Line Dan We Chat : GeorgeDavid
Skype : George.david08
1. Adolf Hitler & Neville Chamberlain (23 September 1938)

Ketika Nazi Jerman mempersiapkan pengiriman pasukan ke Cekoslovakia untuk menduduki Sudetenland, Perdana Menteri Inggris Neville Chamberlain mengadakan kunjungan ke Jerman. Pada tengah malam, Chamberlain bertemu dengan Kanselir Adolf Hitler. Hitler pun menyambut Chamberlain di Hotel Dreesen dengan bersalaman. Demikian, dilansir dari History.com, Sabtu (13/4/2013).
Meski mereka berdua telah berjabat tangan dan saling memberikan senyum serta tawanya, pertemuan antara Chamberlain dan Hitler tidak mulus. Beberapa hari kemudian, Chamberlain kembali ke Jerman dan membuat kesepakatan dengan Hitler di Kota Munich. Chamberlain memperbolehkan Nazi menduduki Sudetenland dengan imbalan sebuah perdamaian antara Jerman dan Inggris.
Pada saat itu, Chamberlain yakin bahwa Hitler tidak lagi memiliki ambisi merebut wilayah lainnya. Chamberlain pun pulang ke London dan disambut bak seorang pahlawan. Pria itu langsung menuju Istana Buckingham untuk menerima ucapan selamatnya.
Facebook : George David Pakpahan
Twitter : @davidpakpahan83
Instagram : @davidpakpahan
Line Dan We Chat : GeorgeDavid
Skype : George.david08

Beberapa pekan setelah Nazi Jerman mengaku kalah dalam Perang Dunia II, para pemimpin negara Sekutu berkumpul di Potsdam, Jerman, untuk membentuk Eropa pascaperang. Presiden Amerika Serikat (AS) Harry Truman, Perdana Menteri Inggris Winston Churchill dan Pemimpi Uni Soviet Joseph Stalin bertemu dan berjabat tangan.
Saat itu, Soviet mulai dicurigai ingin mengembangkan pengaruhnya ke Eropa Tengah dan Timur. Sehari setelah ketiga pemimpin itu bersalaman, Churchill langsung mundur dari jabatannya karena kalah dalam pemilu. Beberapa bulan kemudian, Churchill mengatakan bahwa sebuah "Tirai Besi" telah membelah Eropa.
Facebook : George David Pakpahan
Twitter : @davidpakpahan83
Instagram : @davidpakpahan
Line Dan We Chat : GeorgeDavid
Skype : George.david08

Pada saat ini, Presiden Amerika Serikat John F. Kennedy berpidato di depan para pemuda-pemuda Negeri Paman Sam di Gedung Putih dalam acara Boys Nations.
Salah seorang pemuda menghampiri Kennedy dan menyalaminya. AS pada saat itu tidak sadar bahwa pemuda berusia 16 tahun yang menyalami Kennedy adalah seseorang yang akan menduduki Gedung Putih di masa yang akan datang.
Saat Clinton menjabat sebagai Presiden AS, Clinton menunjukan foto itu ke publik. Menurutnya, salaman dengan Kennedy merupakan momen yang sangat menginspirasi.
Facebook : George David Pakpahan
Twitter : @davidpakpahan83
Instagram : @davidpakpahan
Line Dan We Chat : GeorgeDavid
Skype : George.david08

Jabatan tangan di Timur Tengah ini merupakan salah satu jabat tangan bersejarah dan tragis. Jabat tangan antara Presiden Mesir Anwar Sadat dan Perdana Menteri Israel Menachem Begin dilakukan bersamaan dengan penandatanganan perjanjian damai Mesir dan Israel yang diprakarsai oleh Presiden AS Jimmy Carter.
Perjanjian damai yang disebut dengan nama Perjanjian Camp David itu telah mengakhiri rivalitas Israel dan Mesir yang sudah berlangsung selama puluhan tahun. Mesir menjadi negara Arab pertama yang mengakui eksistensi Negeri Yahudi itu. Namun dua tahun kemudian, Sadat tewas ditembak oleh seseorang yang menentang perdamaian Israel dan Mesir.
Facebook : George David Pakpahan
Twitter : @davidpakpahan83
Instagram : @davidpakpahan
Line Dan We Chat : GeorgeDavid
Skype : George.david08

Jabat tangan antara Perdana Menteri Israel Yithzak Rabin dan Ketua Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) Yasser Arafat turut disambut oleh AS namun dikecam oleh beberapa pihak lainnya. Jabat tangan itu mereka lakukan saat mereka menandatangani Perjanjian Oslo.
Israel dan Palestina jelas merupakan musuh bebuyutan, namun kedua pemimpin mereka berhasil salaman atas prakarsa Presiden AS Bill Clinton. Jabat tangan dan senyum itupun hanya berlangsung sementara karena kedua pihak tersebut kembali berseteru hingga Arafat meninggal dunia.
Facebook : George David Pakpahan
Twitter : @davidpakpahan83
Instagram : @davidpakpahan
Line Dan We Chat : GeorgeDavid
Skype : George.david08


0 comments:
Post a Comment