Pages

Instagram

Friday 19 February 2016

Clean Master dan Aplikasi Bersih - bersih lain nya bikin Lelet Android

Aplikasi 'Bersih-bersih' di Android Bikin Lelet, Kok Bisa?

Jakarta - Seperti halnya di komputer, smartphone juga terdapat aplikasi yang bertugas untuk membersihkan sisa-sisa tembolok (cache) dari sistem. 

Salah satu contoh nya adalah aplikasi Clean Master, yang sangat populer di kalangan pengguna perangkat berbasis Android. Tak hanya membersihkan cache, Clean Master juga dapat digunakan untuk 'membebaskan' RAM dan 'membunuh' aplikasi.

Menurut pantauan pantauan saya di Google Play Store, per 18 Februari 2016 Clean Master telah terpasang di lebih dari setengah miliar perangkat berbasis Android. Melihat angka tersebut, ini sangat fantastis karena sekilas dapat kita tarik kesimpulan bahwa aplikasi ini sangat berguna. 

Namun di sisi lain, sebagian pihak menganggap aplikasi ini justru menjadi membuat perangkat berbasis Android menjadi lelet. Benarkah demikian? Berikut ini penjelasannya..

Untuk memahami bagaimana Android menangani RAM, kita perlu terlebih dulu memahami apa itu RAM dan bagaimana cara kerjanya.

Sebenarnya ada banyak hal teknis mengenai ini. Tetapi secara sederhana, RAM yang berarti Random Access Memory merupakan jenis memory (penyimpanan) yang sangat cepat, namun menghilang ketika perangkat dimatikan. Oleh karena itu, RAM berguna untuk menyimpan informasi temporer (sementara) yang banyak berubah dan sering diakses.

Di Windows, orang biasanya ingin membuat kapasitas RAM tersedia atau tersisa sebanyak mungkin, sehingga program memiliki cukup ruang untuk beroperasi. 

Namun, ketika RAM terisi penuh, Windows 'dipaksa' untuk mulai menggunakan ruanghard drive sebagai virtual RAM. Di sini perlu diketahui bahwa virtual RAM yang diperankan hard drive jauh lebih lambat dari RAM sebenarnya.

Konsep sederhana itulah yang tidak benar di Android. Android memiliki 'petugas' sendiri yang mengatur RAM untuk aplikasi dan memastikan RAM digunakan seoptimal mungkin. Bahkan, Android sengaja mencoba memuat aplikasi ke dalam RAM demi performa lebih baik. 

Pada perangkat seluler, setiap bit kecepatan penting bagi pengalaman pengguna yang baik, sehingga tetap membiarkan aplikasi berjalan di RAM sebenarnya merupakan hal bagus. Jika Anda menggunakan banyak aplikasi berbeda, mungkin Anda ingin mempertimbangkan model smartphonedengan RAM lebih besar ketika akan membeli smartphone.

Selain ituAndroid tidak hanya bertugas menangani RAM, tetapi juga melacak aplikasi latar belakang (background application), sehingga mereka tidak menggunakan sumber daya prosesor yang tidak begitu diperlukan. 

0 comments:

Post a Comment

 
MMORPG Games - MMORPG List - Video Game Music